ASAM NUKLEAT
Akhir tahun 1800-an, para ilmuan melakukan penelitian untuk
mengetahui isi inti sel atau nucleus. Peneliti menemukan molekul yang belum
pernah mereka lihat sebelumnya, karena molekul baru ini bersifat asam dan
terletak didalam nucleus, para peneliti sepakat menamainya Asam nukleat/
Nucleic Acid. Walaupun belakangan diketahui bahwa asam nukleat bisa ditemukan
diluar inti sel.
Asam nukleat merupakan suatu polimer
nukleotida yg berperanan dalam penyimpanan serta pemindahan informasi genetik
yang berhubungan dengan pewarisan sifat turunan. Fungsi asam nukleat adalah
sebagai pembawa informasi genetik yang mengatur pemunculan sifat suatu makhluk
hidup. Asam nukleat ditemukan di segala
jenis sel makhluk hidup. Disamping sebagai penyimpan informasi genetik, asam
nukleat juga berperan dalam peyampai pesan kedua, serta pembentuk molekul dasar
dalam pembentukan adenosin trifosfat.
Di alam, asam nukleat di temukan
dalam 2 bentuk, yaitu:
•Asam deoksiribosa nukleat (DNA)
•Asam ribosa nukleat (RNA)
1.
Gula
Pentosa
Gula Pentosa yaitu mono sakarida
yang memiliki lima buah atom karbon. Gula pentose terbagi menjadi dua yaitu
Ribosa dan Deoxyribosa.
2.
Gugus
Fosfat
Gugus Fosfat berupa atom Fosfor yang
dikelilingi empat atom Oksigen.
3.
Basaa
Nitrogen
Basa Nitrogen, suatu molekul kecil
berbentuk cincin yang mengandung Nitrogen. Ada dua jenis Basa Nitrogen yaitu
Purin ( memiliki 2 cincin) dan Pirimidin (memiliki 1 cincin). Purin terdiri
dari Adenin (A) dan Guanin (G).
Sedangkan Pirimidin terdiri dari Sitosin (S) , Timin (T) dan Urasil (U).
Fungsi
DNA:
1.
Menyampaikan
informasi genetic kepada generasi berikutnya, karena DNA mampu melakukan proses
replikasi.
2.
Tempat
sintesis semua jenis asam amino didalam sel.
Fungsi
RNA :
1.
Sebagai
penyimpan informasi genetic.
2.
Sebagai
penyalur informasi genetic.
3.
Sebagai
Enzim yang dapat mengkatalis formasi RNA-nya sendiri maupun RNA lain.
Macam-macam
RNA :
1.
m-RNA,
membawa pesan atau kode genetic dari kromosom ke ribosom di sitoplasma.
2.
t-RNA,
membawa asam amino satu persatu ke ribosom yang kemudian disusun menjadi
protein.
3.
r-RNA,
sebagai komponen structural penyusun ribosom.
Perbedaan
DNA dan RNA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar